Kekurangan Arsitektur Bangunan Tinggi, Yuk Cek Disini!

bahan bangunan
Sumber: pexels.com

Bicara soal pembangunan, mungkin Anda tidak asing dengan bangunan yang menjulang tinggi. Meski begitu, pembangunan gedung tinggi pasti juga menambah anggaran dalam penyediaan bahan bangunan.

Tak dapat dipungkiri, jika kini banyak orang yang berlomba membangun gedung bertingkat. Tidak heran jika high rise building kini semakin digemari karena dianggap memiliki beberapa keuntungan.

Anda yang berminat untuk membuat bangunan tinggi, perlu mengetahui kelebihan serta kekurangan jenis bangungn ini. Sehingga diharapkan mampu menciptakan struktur dan konstruksi bangunan yang benar.

Beberapa Kekurangan Arsitektur Bangunan Tinggi

Kecanggihan teknologi yang ada saat ini, memang memungkinkan siapapun untuk membuat banyak kreasi dan inovasi yang dianggap menguntungkan. Namun, dibalik beberapa keuntungan dalam pembuatan bangunan pencakar langit, ada pula segelintir kekurangan yang harus Anda ketahui:

1.   Menghabiskan Biaya Lebih Besar

Untuk membuat sebuah gedung tinggi dengan beberapa fasilitas, tentu memerlukan persiapan matang. Anda juga memerlukan kinerja arsitektur handal agar bangunan yang dibuat sesuai dengan standar keamanan yang besar pula. Selain itu, pasti harus menggunakan bahan bangunan yang berkualitas untuk menunjang kekuatannya.

2.   Membutuhkan Pondasi 2 Kali Lebih Kuat

Biasanya pondasi menggunakan beton yang dilengkapi dengan sistem pendukung baja khusus. Untuk membuat gedung tinggi, membutuhkan pondasi beton yang cukup mahal.

Hal ini karena konstruksi bangunan ini membutuhkan lebih banyak beton. Kegagalan dalam pembuatan pondasi akan berdampak buruk pada bangunan di atasnya. Hal inilah yang membuat banguna tinggi bisa runtuh.

3.   Sering Mengabaikan Ruang Hijau Terbuka

Pembangunan gedung tinggi juga mempengaruhi beberapa hal pada lingkungan. Seperti misalnya mengabaikan ruang hijau terbuka. Umumnya, gedung tinggi tanahnya diperkeras dengan beton ataupun aspal. Struktur yang seperti itu dapat menyebabkan beberapa wilayah di sekitarnya dapat tergenang air hingga menyebabkan banjir.

4.   Adanya Masalah Osilasi

Gedung yang memiliki ketinggian di atas 100 lantai beresiko menghadapi masalah osilasi. Gerak osilasi dapat menyebalkan tabrakan kaca jendela. Akibat lainnya, osilas juga berpengaruh pada penghuni ruangan yang akan mengalami dampak seperti merasakan perasaan mual.

5.   Bisa Menyebabkan Permukaan Tanah Turun

Bangunan tinggi umumnya memerlukan banyak pasokan air. Tingginya pasokan air ini terkadang dilakukan besar-besaran tanpa ada pengawasan khusus. Akibatnya, dapat menurunkan permukaan tanah yang cukup signifikan.

6.   Mengakibatkan Perubahan Cuaca Ekstrim

Seperti yang banyak ditemukan, gedung tinggi sering sekali menggunakan bahan material seperti kaca. Efek dari rumah kaca ini mampu menyebabkan perubahan cuaca ekstrim ditambah dengan adanya pemanasan global.

7.   Rawan Runtuh Ketika Gempa

Seperti telah disinggung sebelumnya, bangunan bertingkat memerlukan bahan bangunan yang cukup baik. Entah dari kualitas, maupun kuantitas. Jika arsitektur pembuatan tidak pas, bisa saja bangunan akan mudah runtuh jika terjadi guncangan.

Memaksimalkan Kekokohan Gedung Tinggi dengan Bahan Material Terbaik

semen ramah lingkungan
Sumber: pexels.com

Guna memberikan pelayanan terbaik untuk konstruksi bangunan, Anda bisa mencari penyedia bahan bangunan terpercaya seperti SCG. Ini adalah perusahaan besar yang menyediakan berbagai kebutuhan bahan material berkualitas tinggi.

Ada banyak proyek pembangunan besar yang telah melibatkan perusahaan ini. Anda bisa memilih banyak jenis bahan bangunan mulai dari semen ramah lingkungan SCG, bata ringan, semen mortar, beton instan, beton ready mix, pipa beton, pipa PVC dan masih banyak lainnya.

Perusahaan SCG berkomitmen untuk terus mengembangakan inovasi dalam peningkatan nilai produk dan layanan yang berkualitas. Semua produk telah melewati beberapa proses pengujian berstandar internasional yang terbukti lolos uji. Sehingga dipastikan semua produk yang dihasilkan memiliki kualitas unggul. Untuk melihat produk lainnya, Anda bisa langsung mengunjungi website resmi di https://scgcbm.id.